BULUKUMBA (Otonominews.id) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian memaparkan tentang pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan (Sulsel). Mendagri menjelaskan, pertumbuhan perekonomian itu memiliki dampak positif tak hanya untuk Kabupaten Bulukumba, melainkan juga bagi daerah-daerah sekitarnya.
Tito pun mencontohkan, misalnya terlihat dari produksi bendera merah putih yang telah banyak diborong guna menyukseskan gelaran Gerakan Nasional Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih di Bulukumba. Selama pelaksanaan kegiatan itu, kata Mendagri, kebutuhan terhadap penginapan, restoran, hingga transportasi juga mengalami kenaikan.
“Ini pasti mudah-mudahan akan semakin menekan inflasi di wilayah Bulukumba, itu nilai ekonominya,” kata Mendagri.
Mendagri menyampaikan hal tersebut pada acara Gelaran Nasional Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih yang dipusatkan di Lapangan Hitam, Kawasan Tanjung Bira, Bulukumba, Sulawesi Selatan, Jumat (11/8/2023)
Tito juga mengapresiasi Gelaran Nasional Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih, karena menurut mantan Kapolri ini, dengan adanya gelaran tersebut, geliat perekonomian di Bulukumba, terutama di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mengalami pertumbuhan.
“Yang diuntungkan pasti banyak sekali. Mulai diuntungkan EO-nya dan berikut perangkatnya, kemudian juga tadi yang tari-tarian tadi, itu pakai kostum-kostum itu pasti UMKM yang menyiapkan kostum juga dapat kecipratan,” ujar Mendagri itu.