Dorong Kesiapsiagaan Hadapi Bencana, Bupati Limapuluh Kota Sumbar Tekankan Pentingnya Pelatihan Limbago Adat Siaga Bencana

Bupati Limapuluh Kota
Bupati Limapuluh Kota Sumbar Safaruddin Dt Bandaro Rajo
120x600
a

SUMBAR (Otonominews.id) – Kondisi geografis yang berbukit dengan kemiringan sedang hingga terjal dan curah hujan tinggi, menjadikan wilayah Sumatera Barat memiliki potensi bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

Untuk itu,  dalam upaya pencegahan, kesiapsiagaan, penanganan darurat, rehabilitasi, dan rekonstruksi pasca bencana, , Dt. Bandaro Rajo menekankan pentingnya kerja sama antara Kabupaten Limapuluh Kota dan Limbago Adat Nagari.

Bupati Safaruddin menyampaikan hal ini saat membuka pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana tahun 2023 yang dihelat di Aula Kantor Bupati pada Rabu, (27 September 2023). Pada kesempatan itu Bupati mengajak peserta pelatihan untuk selalu waspada dan siaga menghadapi ketidakpastian bencana.

“Melalui pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana Limbago Adat Siaga Bencana, kami berharap dapat memicu semangat untuk selalu mengedepankan kesiapsiagaan secara komprehensif, terencana, dan berkelanjutan. Hal ini akan meningkatkan kesadaran, kewaspadaan, dan kesiapsiagaan masyarakat menuju upaya menjadikan Kabupaten Limapuluh Kota sebagai wilayah yang tangguh dalam menghadapi bencana, dimulai dari tingkat nagari,” ungkap Safaruddin.

r
Lihat Juga :  Jadi Inspektur Upacara HSN 2023 Tingkat Limapuluh Kota, Ini Pesan Bupati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

f j