BANDUNG (Otonominews.id) – Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan terus mendorong agar masyarakat dapat menerima beras program pemerintah. Upaya ini merupakan langkah Kemendag mendukung Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Badan Urusan Logistik (Bulog) dalam memaksimalkan penyaluran beras ke masyarakat.
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengungkapkan, upaya yang ditempuh saat ini dilakukan melalui Bantuan Pangan Beras dan Gerakan Pangan Murah (GPM). Kemendag, kata Zulhas sapan Mendag, akan terus membantu agar masyarakat dapat menerima beras program pemerintah tersebut.
Mendag Zulhas menyampaikan hal ini saat kegiatan menyalurkan Bantuan Pangan Beras dan melaksanakan GPM ke masyarakat di Bandung, Jawa Barat, Rabu (27/9) kemarin. Bantuan Pangan Beras disalurkan di Kantor Kelurahan Cipaganti, Bandung, sedangkan GPM digelar di halaman parkir Bandung Convention Center (BCC).
“Terima kasih kepada Pemerintah Daerah, Bapanas, Bulog, dan semua pemangku kepentingan yang sibuk menyalurkan bantuan beras 10 kilogram kepada para keluarga penerima manfaat (KPM). Kemendag akan terus mendukung penyaluran beras bantuan pangan pemerintah kepada masyarakat,” kata Mendag Zulhas di Kelurahan Cipaganti, dikutip dari laman resmi Kemendag, Kamis 28 September 2023.
Dalam penyerahan Bantuan Pangan Beras, secara simbolis Zulhas menyerahkan paket beras kepada beberapa KPM. Terdapat 624 KPM yang mendapatkan Bantuan Pangan Beras di Kelurahan Cipaganti hari ini. Masing-masing KPM mendapatkan 10 kilogram beras.
Zulhas menjelaskan, program Bantuan Pangan Beras dimulai sebulan lebih cepat, yaitu pada September hingga November 2023.
“Program ini seharusnya mulai di Oktober, tapi kami percepat,” ungkapnya.