Penyusunan High Level Meeting KLHS RPJPD Limapuluh Kota 2025-2045, Bupati Libatkan Tim Ahli

Tidak Mau Ambil Resiko

KLHS RPJPD Limapuluh Kota
Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo memimpin KLHS RPJPD di Aula RUmah Dinas Bupati.
120x600
a

SUMBAR (Otonominews.id) – High level meeting Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah ((KLHS RPJPD) 2025-2045, membahas beberapa hal strategis, diantaranya kajian dampak lingkungan dan dampak sosial investor yang datang terhadap bidang pariwisata.

Selain itu, kegiatan yang dihelat di Aula Rumah Dinas Bupati, beberapa waktu lalu itu juga membahas daya tarik peternakan dan pertanian, kebijakan lahan adat, kurangnya kajian kebencanaan, pembentukan kampung adat, penguatan kearifan lokal, dan kesehatan mental pada anak.

Acara yang dibuka oleh Dt.Bandaro Rajo ini menghadirkan tim ahli penyusunan, Rektor UNP sekaligus putra Limapuluh Kota Prof.Ganefri, unsur Forkopimda, tim ahli KLHS dan Pakar. Kemudian juga Ketua TP PKK Nevi Safaruddin, tokoh masyarakat, insan pers, Ketua Tim Penyusun KLHS RPJPD Yunire Yunirman, serta sejumlah kepala OPD.

Dimoderatori oleh Ahli Pendamping PSLH Dr.Ardinis Arbain, diskusi berlangsung dinamis dengan sejumlah paparan dari narasumber maupun sumbang saran dan masukan dari para audience yang menghadiri HLM.

Bupati dalam sambutannya menyatakan, KLHS merupakan salah satu instrumen yang mampu memberikan rekomendasi dan mengintegrasikan pertimbangan lingkungan pada tingkatan pengambilan keputusan yang bersifat strategis.

“Dibutuhkan kajian yang cukup luas dalam perencanaan pembangunan agar terwujudnya tujuan pembangunam berkelanjutan (TPB) yang harus bermuara pada kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.

r
Lihat Juga :  Silang Budaya Limapuluh Kota dan Negeri Sembilan, Bupati Safaruddin: Hubungan Hangat Kedua Daerah Penting untuk Pelestarian Budaya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

f j