Dalam menyikapi kekhawatiran sebagian politisi di DPRD terkait konversi ini, Budiman mengklarifikasi bahwa ini bukan semata-mata agenda politik PKS.
“Ini adalah bagian dari solusi untuk persoalan keuangan masyarakat kita. Konsep syariah bukan hanya tentang untung rugi, tapi juga tentang berkah dan tanggung jawab,” tegas Budiman.
Budiman juga menyinggung tentang kelebihan bank syariah dalam membina ekonomi dan akhlak masyarakat.
“Bank Nagari Syariah bukan hanya tempat meminjam uang, tapi juga tempat membina keimanan dan tanggung jawab. Ini adalah bagian dari proses untuk memastikan masyarakat kita terhindar dari perangkap rentenir,” paparnya.
Pernyataan Budiman ini diharapkan dapat merangkul lebih banyak dukungan dari berbagai lapisan masyarakat Sumatera Barat untuk mewujudkan transformasi Bank Nagari menjadi Bank Nagari Syariah.