Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto juga hadir di acara itu. Hasto menegaskan bahwa program-program yang ditawarkan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD secara konkrit memiliki keberpihakan kepada wong cilik, lansia, dan kalangan disabilitas.
Hasto mengatakan bahwa komitmen tentang keberpihakan kepada kaum lansia dan disabilitas ini digaungkan bertepatan dengan peringatan hari ibu, karena penuh dengan nilai nilai perjuangan, nilai kemanusiaan, kepeloporan perempuan Indonesia dari kasih seorang ibu.
“Maka hari ini kita adakan kegiatan untuk kaum disabilitas dimana Pak Ganjar – Prof Mahfud memang memiliki suatu kebijakan konkret melakukan pemberdayaan rakyat, wong cilik, lansia, khususnya kaum disabilitas,” ujar Hasto.
Keberpihakan kepada kalangan lansia dan disabilitas itu, jelas Hasto, akan diwujudkan dengan fasilitas yang mendukung tercapainya kesetaraan dalam pelayanan publik.
“Lansia dan disabilitas agar diperlakukan sama, dari drsain tata kotanya, disain infrastrukturnya, desian kantor, semua harus memberi ruang kesetaraan agar kaum disabilitas bisa berprestasi bagi Indonesia rata kita,” jelas Hasto.
Hasto juga menyebut banyak kalangan disabilitas yang mampu mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah global dengan prestasinya. Salah satunya Maria Goretti yang menjadi juara dalam lomba balap kursi roda.
“Tadi ada Maria Goretti, ternyata mampu menjadi atlet berprestasi mengibarkan sang saka merah putih karena prestasinya. Ini harus kita dorong sebagai semangat pergerakan yang terus digelorakan oleh Ganjar-Mahfud,” papar Hasto.