Selain itu, Bapenda Kabupaten Tangerang juga rutin melakukan program insentif guna menarik minat masyarakat untuk taat dalam membayar pajak. Menurut Dwi, hal tersebutlah yang membuat perolehan pajak PBB-P2 dan BPHTB di Kabupaten Tangerang dapat meningkat.
Dirinya juga mengapresiasi seluruh wajib pajak yang telah membayar pajak tepat waktu. Dengan taat membayar pajak, lanjutnya, masyarakat juga dapat berkontribusi langsung untuk meningkatkan nilai pertumbuhan ekonomi di wilayah Kabupaten Tangerang.
“Beberapa bulan lalu tepatnya pada bulan juli hingga september kami juga telah melakukan program insentif untuk pembebasan denda PBB dan ada juga diskon BPHTB. Yakni melalui program Juli Peduli, Gebyar Agustus dan program September Bangkit. Pada intinya, upaya jemput bola selalu kita kedepankan sehingga perolehan pajak ini dapat terus meningkat,” ucapnya.
Perlu diketahui, keberadaan program intensif pajak tersebut dirasa sangat membantu untuk meringankan masyarakat khususnya dalam membayar pajak. Mengingat, masyarakat yang memiliki tunggakan pajak mendapat keringanan untuk bebas dari biaya denda PBB.
Keberadaan program insentif tersebut juga menuai pujian dari warga masyarakat, salah satunya adalah Ibu Ibah dari Kecamatan Panongan.
“Tentunya keberadaan program tersebut dapat memperingan kami sebagai masyarakat karena tidak perlu membayar denda PBB,” ujarnya di loket pembayaran pajak Bapenda Kabupaten Tangerang
Dirinya juga juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk taat dalam membayar pajak. Dengan taat membayar pajak, kata Ibah, dirinya dapat berkontibusi langsung dalam suatu proses pembangunan di suatu wilayah.
“Tentunya ada banyak hal yg nantinya kita rasakan ya, salah satunya yakni kita juga dapat turut berkontribusi dalam hal pembangunan di Kabupaten Tangerang,” pungkasnya.