Relawan Mulanies dan Resonansi Deklarasi Saksi AMIN Tak Dibayar

Para Relawan Siap Tempur di Makassar

Relawan Mulanies dan Resonansi Deklarasi Saksi AMIN Tak Dibayar
120x600
a

Makassar, otonominews.id — Rangkaian deklarasi Gerakan Nasional Pemantau AMIN dan Saksi AMIN Tak Mau Dibayar (Gernas Paman Satamar) telah merambah di sejumlah wilayah di Indonesia.

Gernas Paman Satamar sendiri adalah inisiatif Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) sebagai sebuah gerakan moral untuk mengajak seluruh relawan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (AMIN) menjadi saksi tanpa harus dibayar.

Setelah sehari sebelumnya sukses dihelat di Palopo dan Wajo, maka pada Jumat (29/12) deklarasi Gernas Paman Satamar berlangsung di dua tempat berbeda di Kota Makassar.

Lokasi pertama adalah di Jalan Flamboyan Barat, Kelurahan Mattoanging, Kecamatan Mariso Barat, dimana deklarasi dimotori oleh simpul relawan Mutiara Relawan Anies (Mulanies).

Kegiatan yang disaksikan langsung oleh Ketua DPP Mulanires Stella Sumayyah dan Sekjend DPP Mulanies Supryani, dihadiri puluhan relawan yang berbaur dengan warga sekitar.

Dalam sambutannya, Stella Sumayyah menegaskan bahwa relawan AMIN harus siap menjadi saksi di sejumlah TPS yang ada di wilayah masing-masing.

“Deklarasi hari ini adalah wujud dukungan terhadap AMIN dan relawan yang hadir di sini telah siap menjadi saksi tanpa dibayar dan mengikrarkan diri untuk mengawasi suara AMIN di Pilpres mendatang,” tegas Sumayyah.

Sementara Sekjen DPP Mulanies Supryani mengapresiasi seluruh peserta yang hadir, terutama warga sekitar yang begitu antusias mengikuti jalannya acara.

“Alhamdulillah kami sangat bersyukur juga berterimakasih karena relawan Mulanies serta warga sekitar sangat mensupport kegiatan deklarasi ini, meskipun dipersiapkan hanya dalam waktu singkat,” papar dia.

Seusai ikrar deklarasi, para relawan kemudian didaftarkan ke aplikasi Kentongan untuk selanjutnya mendaftarkan para saksi sesuai dengan TPS masing-masing.

r
Lihat Juga :  PPK Kecamatan Hiliran Gumanti Gelar Rapat Koordinasi Persiapan Pembentukan KPPS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

f j