Jakarta, otonominews.id – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) membuktikan komitmennya dalam mendukung gerakan reduksi emisi karbon dengan membersihkan lingkungan dari sampah plastik.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan, lebih dariĀ 830 kg sampah plastik berhasil dikumpulkan sepanjang tahun 2023.
“Kami (ASDP) berkomitmen untuk berperan aktif dalam mendukung gerakan reduksi emisi karbon demi menjaga kelestarian dan keseimbangan lingkungan hidup melalui pengelolaan sampah,” ujar Shelvy dalam keterangannya pada Rabu (10/01/2024)
Sebagai perusahaan transportasi, Shelvy mengatakan ASDP tetap bertanggungjawab menjaga kelestarian lingkungan dengan menekan emisi karbon yang diterapkan mulai di pelabuhan, kapal penyeberangan, hingga lingkungan sekitarnya.
“Salah satunya melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ASDP yang konsisten untuk mereduksi jejak karbon melalui keberlanjutan penggunaan Reverse Vending Machine (RVM) untuk mengurangi sampah plastik,” jelasnya.
“Selama tahun 2023, ASDP berhasil mengumpulkan lebih dari 830 kg sampah botol plastik melalui Program “Save Our Ocean.” Program ini diterapkan melalui Reverse Vending Machine (RVM) yang merupakan hasil kolaborasi dengan PlasticPay,” tutur Shelvy.
Program “Save Our Ocean” merupakan upaya nyata perusahaan dalam mengurangi dampak sampah plastik dari masyarakat yang seringkali mencemari laut. “Dengan konsumsi sampah plastik sehari-hari yang terus meningkat, langkah ini sejalan dengan komitmen kami untuk mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), terutama pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Nomor 12, 13, dan 14 yang berkaitan dengan Lingkungan dan Penggunaan Plastik,” ujarnya.