“Ini bukti kita terus mendukung rakyat Palestina dalam perjuangannya membela diri, perjuangan untuk meraih kemerdekaan dan sebagaimana diketahui Indonesia selalu bersama Palestina dan kita terus kerahkan apa yang bisa kita buat untuk dukung perjuangan rakyat Palestina,” kata Menhan RI saat upacara pelepasan Satgas Muhibah/Port Visit ke Mesir 2024.
Menhan mengakui misi kemanusiaan itu bukan operasi yang mudah, karena prajurit TNI AL bakal berlayar melewati perairan yang cukup berbahaya. “Tugas ini cukup berbahaya karena mereka akan lewat kawasan perang, yaitu sekitar Teluk Aden, Laut Merah Red Sea, yang sekarang sedang berkecamuk perang terbuka,“ kata Prabowo Subianto.
Prajurit Korps Marinir berangkat bersama KRI Radjiman, yang mengangkut 214 kru, dijadwalkan berlayar selama 52 hari dari Jakarta, Batam, menuju El Arish, Mesir, dan kembali ke Tanah Air, tetapi dijadwalkan juga untuk port visit di Jeddah, Arab Saudi. Bantuan sebanyak 80 truk yang saat ini ada di KRI dr. Radjiman, terdiri atas pampers (532 karung), pakaian anak-anak (600 karung), pakaian dewasa (700 karung dan 500 boks), susu (800 kardus), biskuit (650 dus), air mineral galon (1.254 galon), air mineral kardus (1.700 kardus), obat-obatan (460 kardus), selimut (450 karung), jaket (450 karung), dan mie instan (470 kardus). Jumlahnya jika dikelompokkan sesuai wadahnya, ada 4.080 kardus, 2.732 karung, 500 boks, dan 1.254 galon.