JAKARTA (Otonominews.id) – Pemerintah diminta mengerem laju deindustrialisasi yang semakin mengkhawatirkan. Permintaan ini disampaiakan Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto.
Mulyanto menilai tim ekonomi Kabinet Joko Widodo lemah, sehingga kinerjanya cenderung turun dibanding pemerintahan sebelumnya.
Politisi PKS ini menilai, gejala deindustrialisasi dini ini sangat berbahaya dan harus dihentikan. Bila tidak mana mungkin pertumbuhan ekonomi kita bisa bergerak di atas 5 persen.
“Kalau ini terjadi akan mustahil kita dapat lepas dari jebakan sebagai negara berpenghasilan menengah (midle income trap), apalagi menjadi negara maju. Jangan mimpi,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksii, Selasa (6/2/2024).
Ia mengingatkan Pemerintahan Jokowi jangan terlena dan bangga dengan program hilirisasi setengah hati dengan nilai tambah rendah. Ekspor produk hilirisasi seperti Fero Nikel dan NPI tersebut harus segera dihentikan. Ini hanya memboroskan sumber daya nikel kita saja.
“Hilirisasi cuma sebuah awalan bukan tujuan. Yang harus kita genjot adalah industrialisasi di segala bidang. Industri harus menjadi penggerak utama (prime mover) roda pembangunan,” ungkap Mulyanto.