“Ya heran saja, berbanding terbalik saat kunjungan Carly, Carly yang notabene nya adalah masyarakat biasa diizinkan masuk dan menyusuri pabrik tersebut,” katanya.
“Saya juga mendapatkan informasi jika kunjungan kerja ini terkonfirmasi merupakan kunjungan kerja anggota DPR RI,” tambahnya.
Pak Herman, katanya, datang sebagai anggota DPR RI, memakai baju dan atribut DPR RI, tidak membawa misi kampanye dan atribut kampanye.
Bahkan izin resmi dikeluarkan dari DPR RI, dan merupakan Komisi VI Perdagangan dan Investasi kok dihalangi untuk berkeliling berbeda perlakuan dengan kunjungan kampanye Carly yang notabene nya masyarakat biasa.
“Saya rasa pak Herman Khaeron telah berbesar hati dalam hal ini, namun saya sebagai masyarakat Cirebon Timur menyangkan perlakuan serta sikap tanpa alasan yang jelas dilakukan oleh PT Longrich tersebut,” tutupnya.