JAKARTA, otonominews.id – Ketua Umum JW Movement, Jenderal (Purn) Wiranto menyatakan kemenangan perhitungan cepat (quick count) pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumi Raka pada pemilihan presiden tahun 2024 merupakan kemenangan bangsa Indonesia.
“Saya mengikuti hasil dari perhitungan quick count dari siang hingga malam ini yang menempatkan paslon capres-cawapres nomor urut dua, Prabowo-Gibran memperoleh suara terbanyak hingga melebihi 50 persen,” kata Wiranto di Posko JW Movement, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024).
Wiranto menambahkan, pihaknya bersyukur, bahwa pesta demokrasi, pemilihan umum, pemilihan legislatif, pemilihan presiden, dan pemilihan partai di seluruh Indonesia sudah berlangsung dengan baik. Dalam arti tidak ada gangguan keamanan atau insiden yang menyebabkan gangguan terhadap pemilu. Ini tentunya aman. Ini berarti ada keadilan dan kejujuran. Untuk itu, kata berterima kasih kepada seluruh bangsa Indonesia, terutama yang melaksanakan hak pilihnya, yang telah memberikan kontribusi sehingga proses demokrasi lima tahunan ini dapat berjalan dengan baik, dengan aman, tertib dan dikatakan sukses.
Terkait quick count, Wiranto mengatakan hasil yang belum resmi. Tetapi, biasanya, berdasarkan pengalaman pemilu sebelumnya, quick count yang dilaksanakan oleh tenaga yang profesional tidak jauh berbeda dengan perhitungan resmi atau real count yang diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
”Dengan demikian, maka sangat tidak mengherankan hasil quick count dianggap sebagai bukti kemenangan. Maka sewajarnya Prabowo sebagai paslon nomor dua yang di dalam quick count bisa memberikan sesuatu untuk menyatakan kemenangannya. Apalagi, hampir seluruh provinsi melaporkan pasangan Prabowo-Gibran menang. Bahkan di beberapa tempat menang mutlak dan secara menyeluruh hasil quick count mengisyaratkan angka di atas 57 persen, malah ada yang 58 persen,” ujar Wiranto.