Bawaslu Duga Pelanggaran di Kuala Lumpur Libatkan Pihak Selain PPLN

Bawaslu Duga Pelanggaran di Kuala Lumpur Libatkan Pihak Selain PPLN
Rahmat Bagja (ist)
120x600
a

JAKARTA, otonominews.id – Ketua Badan Pengawas Pemilu () RI Rahmat Bagja mengatakan potensi pelanggaran dalam proses pemilu yang terjadi di Kuala Lumpur, Malaysia, diduga melibatkan sejumlah orang selain panitia pemilihan luar negeri (PPLN) yang bertugas di wilayah tersebut.

Namun, Bagja belum menyebutkan secara perinci pihak tersebut.

Dirinya akan melakukan penjelasan lebih lanjut setelah peninjauan terhadap pemungutan dan penghitungan suara di Kuala Lumpur selesai.

“Potensi pelanggaran yang terjadi, dan ini diduga melibatkan PPLN, juga beberapa orang di luar PPLN,” kata Bagja di Kantor Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Jakarta, Rabu (28/2/2024).

Bagja mengaku telah meminta petugas panitia pengawas pemilu (panwaslu) di Kuala Lumpur untuk bekerja sebaik-baiknya dan merekomendasikan perbaikan dalam penyelenggaraan pemungutan suara ulang (PSU).

Menurut Bagja, terdapat banyak persoalan yang menjadi catatan pihaknya terkait dengan penyelenggaraan pemilu di Kuala Lumpur.

r
Lihat Juga :  Puan Maharani: Laga Badminton Merah Meriah Mendukung Generasi Muda dan Gen Z

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

f j