JAKARTA, otonominews.id – Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS, Slamet mendesak pemerintah untuk serius menangani permasalahan logistik pangan, utamanya beras. Hal ini diperlukan karena harga beras naik signifikan dan sulit didapatkan.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) per Februari 2024, diketahui harga beras medium menyentuh angka Rp14.161. Angka ini jauh lebih mahal dibanding HET yang ditetapkan Bapanas (Badan Pangan Nasional) yang mematok HET beras medium di kisaran Rp10.900 hingga Rp11.800.
“Melalui pimpinan (DPR) agar pemerintah selalu serius untuk melakukan bagaimana kemudian harga beras ini bisa turun,” kata Slamet saat interupsi dalam Rapat Paripurna DPR RI ke-13 Masa Persidangan IV Tahun Sidang 2023-2024, di Gedung Nusantara II, DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (5/3/2024).
Permasalahan yang ada di masyarakat saat ini, lanjut Slamet, tidak hanya pada naiknya harga beras di pasaran, tetapi, tingginya harga beras tersebut ternyata juga tidak dapat dinikmati oleh petani. Untuk itu, ia pun mendesak pemerintah hadir di tengah masyarakat dengan menjaga kesejahteraan petani sekaligus memenuhi hak masyarakat untuk mendapatkan beras yang terjangkau.