Dari pengakuan Hatta Yandri, diketahui bahwa rumah yang ditempatinya tersebut bukan berstatus miliknya, melainkan milik saudarnya. Oleh karena itu, ia memohon izin kepada Gubernur Mahyeldi untuk mempergunakan bantuan yang diterimanya untuk memulai pembangunan rumah di atas tanah miliknya sendiri.
“Dalam program rutin yang didanai dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumbar ini, kita serahkan bantuan senilai Rp25 juta, lalu juga ada tambahan bantuan dari Bank Nagari senilai Rp2,5 juta dan dari Bapenda Sumbar senilai Rp5 juta. Pak Iyan mengaku akan digunakan untuk membangun rumah di atas tanah sendiri,” ujar Gubernur lagi.
Di sisi lain, Hatta Yandri (57) mengucapkan terima kasih atas kunjungan Gubernur beserta rombongan TSR Pemprov Sumbar, serta bantuan pembangunan rumah yang diberikan oleh pemerintah. Ia mengaku saat ini memang tidak bisa bekerja karena tengah didera penyakit stroket, jantung, dan gula.
“Saat ini yang bekerja istri saya, sebagai tukang masak dengan gaji Rp40 ribu sehari. Terima kasih banyak kepada Bapak Gubernur dan rombongan. Semoga Allah membalasi kebaikan Bapak dengan berlipat-lipat ganda,” ujarnya. (Rds/*)