“Kita tidak bisa selamanya bergantung pada luar. Kita harus mencoba untuk memproduksi sendiri,” katanya.
Akmal juga mengapresiasi kehadiran Laboratorium Kultur Jaringan Bioreaktor yang dimiliki oleh Dinas Pangan TPH Kaltim melalui UPTD BBI TPH untuk memproduksi benih/bibit tanaman pangan dan hortikultura.
Menurut Akmal, kehadiran generasi muda yang terlibat dalam pengelolaan laboratorium sangat penting dan perlu didukung oleh para pemangku kepentingan terkait.
“Dukungan dari Ibu Kapusdik Pertanian dan Kementan untuk semangat generasi muda sangatlah penting bagi kita semua,” harapnya.
Akmal juga yakin bahwa bibit yang dihasilkan dari laboratorium UPTD BBI tanaman pangan dan hortikultura mampu memenuhi kebutuhan nasional.
“Dengan proyek seperti ini, pembibitan dapat diseminasi dengan lebih luas di Kaltim,” pungkasnya.