Mahyeldi mengingatkan agar pedagang, penyedia jasa, serta pengelola destinasi wisata, agar tidak memanfaatkan momentum Lebaran untuk menangguk keuntungan di luar batas kewajaran.
Sebab, momen Lebaran akan menjadi salah satu tolok ukur kedewasaan dalam pengelolaan pariwisata oleh masyarakat atau perantau yang datang dari luar Sumbar.
“Jangan mematok harga di luar kewajaran. Sebab, ini akan menimbulkan citra kurang baik bagi Sumbar. Terlebih, kita saat ini tengah fokus dalam pengembangan potensi pariwisata. Kita juga akan memantau soal harga ini,” tandasnya.
Turut hadir mendampingi Mahyeldi saat mengawasi produk makanan, minuman, dan parsel di Transmart Padang, Kepala BBPOM Sumbar, Abdul Rahim; Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumbar, Novrial; Kepala Dinas Kesehatan, Lila Yanwar; Kepala Dinas Padang, Syaiful Bahri; serta Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar, Mursalim. (Ridwan-OTN)