Pragmatisme Politik Merajalela di 2024, PDIP Tetap Bersatu dengan Rakyat

Pilih Jalan Idealisme

Pragmatisme Politik Merajalela di 2024, PDIP Tetap Bersatu dengan Rakyat
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
120x600
a

Hal itu akan juga menjadi bagian dari pembahasan di Rapat Kerja Nasional PDIP yang akan digelar pada 24-26 Mei mendatang. Tema utamanya adalah Satyam Eva Jayate yang berarti pada akhirnya kebenaran akan menang.

“Maknanya, kita menang apabila PDIP selalu bersatu dengan kekuatan rakyat. Kita akan menang jika jiwa kita selalu menyatu dengan perjuangan rakyat,” ujar Hasto.

Di rakernas itu, akan dibahas dinamika politik nasional maupun dunia yang menyangkut kehidupan rakyat.

Kata Hasto, Megawati berpesan bahwa dunia saat ini sedang menghadapi krisis. Yang pertama terkait perang di Eropa dan krisis di Timur Tengah.

Semua itu, mau tak mau akan berpengaruh pada konstelasi politik dan ekonomi. Saat ini, misalnya, terjadi tekanan pada mata uang rupiah, disertai penurunan pendapatan negara akibat turunnya permintaan akan bahan baku yang kerap diekspor Indonesia.

Di sisi fiskal, beban subsidi BBM akan menjadi sangat berat. Kata Hasto, beban itu belum ditambah beban akibat progam makan siang gratis.

“Maka kita harus kencangkan ikat pinggang kita. Apa yang bisa kita lakukan? Kita harus pastikan menanami makanan pendamping beras. Karena beras dan cabe mahal. Maka setiap kader harus mau bergotong royong bersama membantu masuarakat. Politik itu juga bicara pangan, bagaimana partai harus berusaha menjadi solusi bagi masyarakat,” urai Hasto.

“Pesan Ibu Mega, berpolitik membumi, inilah yang akan membuat PDIP bisa berdiri kokoh menghadapi gempuran,” pungkas Hasto.

r
Lihat Juga :  Institusi Pendidikan Harus Netral, DPR RI Sepakat Tolak Pesantren Dijadikan Lokasi Kampanye

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

f j