Mentan Amran: Maksimalkan Teknologi Modernisasi Pertanian Percepat Merauke Jadi Lumbung Pangan

Mentan Amran: Maksimalkan Teknologi Modernisasi Pertanian Percepat Merauke Jadi Lumbung Pangan
Mentan Andi Amran Sulaiman saat meninjau lokasi lahan dan tanam di Kp. Nggutibob Distrik Tanah Miring Kab. Merauke, Papua Selatan, Rabu 29 Mei 2024.(Foto: Kementan)
120x600
a

Konsep pertanian Merauke seperti ini, kata Amran, kedepannya nanti akan menjadi percontohan untuk dikembangkan di sejumlah wilayah lainnya di Indonesia.

“40.000 hektar ini adalah cluster, cluster pertanian modern, semua menggunakan teknologi seperti yang kita lihat, jadi ini pertanian modern betul-betul, ini nanti bisa menjadi contoh ditempat-tempat lain, tanam, panen hingga mengolahnya pakai alat” ungkap .

Dikesempatan yang sama, Bupati Merauke, Romanus Mbaraka, juga optimis wilayah yang dipimpinnya mampu menjadi lumbung pangan nasional.

Dukungan pemerintah pusat baik berupa alsintan, benih, pupuk hingga pendampingan petani secara langsung dilapangan, menurut Romanus, akan berdampak positif terhadap pengembangan pertanian diwilayahnya.

“Dengan potensi yang ada, mudah mudahan dalam jangka waktu 3 sampai 6 bulan kedepan 40.000 hektar lahan ini akan menjadi sasaran yang akan kami kelola, terimakasih atas kepercayaannya kepada kami, semoga dengan potensi yang ada ini bisa kami kelola dengan baik sehingga kami bisa mencukupi kebutuhan pangan Indonesia” tegasnya.

Sebagai informasi, total optimasi lahan di Kabupaten Merauke untuk tahap awal ini mencapai 44.711 hektar. Lokasinya tersebar di 7 (tujuh) titik utama yakni Distrik Jagebob seluas 5.060 ha, Distrik Kurik seluas 12.742 ha, Distrik Malind seluas 6.186 ha, Distrik Merauke seluas 1.686 ha, Distrik Naukenjerai 261 ha, Distrik Semangga seluas 7.027 ha dan Distrik Tanah Miring seluas 11.746 ha.

r
Lihat Juga :  Semangat Juang untuk Maju Josef Blasius Bapa Patut Jadi Teladan Generasi Muda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

f j