“Harapan saya semoga kedepannya FKGR ini akan menjadi suatu organisasi yang cukup dahsyat. Membangun dan perduli terhadap Provinsi Gorontalo, terutama kepada warga Gorontalo rantau, baik pada pengembangan seni dan budaya, UMKM, silaturahmi kegiatan sosial dan lain-lain,” tutup Jego.
Sementara itu, Ketua Umum Forum Keluarga Gorontalo Rantau Halim Rasyid, SE, M. AK mengatakan, dalam pembentukan Forum Keluarga Gorontalo Rantau ini, pihaknya selalu bersilaturahmi dengan warga Gorontalo Rantau yang ada di Jabodetabek.
Yang jelas, kata dia kedepan dengan terbentuk FKGR ini, bisa mengadakan kegiatan-kegiatan yang positif dan menjalankan Visi dan Misi untuk anggota FKGR dan masyarakat umum terutama warga Gorontalo rantau.
“Harapan kedepannya FKGR ini bisa maju dan dipercaya oleh masyarakat Gorontalo. Kita juga akan berkolaborasi baik itu dengan pemerintah Jakarta maupun dengan pemerintah Provinsi Gorontalo. Kerja sama ini tujuannya mulia untuk memajukan dan memperkenalkan budaya Gorontalo di DKI Jakarta,”ujar Halim.
Disamping itu Sekjen FKGR Elias Karim Nasution, SH menambahkan, tujuan dibentuknya Forum Keluarga Gorontalo Rantau ini, yakni menjadi wadah komunikasi dengan masyarakat Gorontalo rantau. Memudahkan, sekaligus menjalankan advokasi bantuan hukum, sosial, seni dan budaya Gorontalo. Selain itu, bersinergi dengan pemerintah dan komunitas lainnya. Juga memberikan perhatian dengan mengadakan kegiatan sosial terutama masyarakat Gorontalo rantau di wilayah Jabodetabek.
“Inilah, diselenggarakan kegiatan perdana FKGR ini. Kita rangkaikan untuk kurban dan berbagi kasih terhadap keluarga Gorontalo rantau, mahasiswa asrama Gorontalo Lenteng Agung dan pegawai hotel sendri,” ujar Elias singkat. (abuzakir Ahmad)
