“Dari survei Litbang Kompas terbaru, Polri menjadi salah satu lembaga dengan citra positif tertinggi di angka 73,1 persen. Apa yang telah dibangun dengan susah payah bisa rusak oleh fitnah-fitnah semacam itu,” ungkap R Haidar Alwi.
Sebelumnya, Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso mengaku memiliki data yang berisi nama-nama penerima upeti judi online. Ia mengklaim jika data tersebut dibuka, Mabes Polri bisa runtuh.
“Orang saya waktu kasus Sambo itu terbongkar, saya punya data lho. Ingat gak data yang saya kasih Aiman? Itu data tidak saya buka aja. Kalau saya buka, bisa Mabes Polri runtuh,” ucap Sugeng dalam Podcast Forum Keadilan TV.
Sugeng tidak membuka data tersebut karena mempertimbangkan akibatnya. Terlebih, ia mengakui data yang dimaksud belum terverifikasi kebenarannya.
“Saya nggak mau buka dan saya mempertimbangkan kegoncangannya ya. Saya juga harus, data itu data yang belum terverifikasi juga. Jadi ada data nama-nama. Saya tau, tapi saya sudah cocokkan. Satu, dua, tiga, cocok,” jelas Sugeng.
Seperti diketahui, di tengah kasus pembunuhan Brigadir J pada tahun 2022 silam, sempat beredar isu ‘Konsorsium 303’ terkait judi online yang disebut dikendalikan oleh Ferdy Sambo dan sejumlah oknum polisi lainnya.
Namun, setelah dilakukan penyelidikan, isu ‘Konsorsium 303’ tidak terbukti atau tidak ada.
“Untuk konsorsium (303) sudah ditanyakan ke Bareskrim. Sementara hasilnya tidak ada,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah kepada wartawan, Kamis (29/9/2022).