Acara ini dipastikan lebih semarak dan berbobot karena akan dihadiri pula oleh Asosiasi dan Himpuan Pengusaha, Perusahaan, Federasi Serikat Pekerja dan Konfederasi Serikat Pekerja yang ada di Sumatera Utara. Berbagai pihak mitra kerja serikat pekerja, termasuk ILO (International Labour Organization), Kepolisian, Ormas, dan NGO juga turut diundang.
Selain Wamenaker Afriansyah Noor, lanjut Febri, sejumlah pejabat penting juga diagendakan hadir memberi sambutan, diantaranya Pj. Gubernur Sumut, Agus Fatoni; Walikota Medan, Bobby Nasution; Ketua GAPKI Bidang SDM, Sumarjono Saragih; serta tokoh nasional Ketum KSPSI, Yorrys Raweyai.
Sementara Narasumber Sosialisasi yang dilaksanakan di Aula Raja Inal Siregar (RIS) Kantor Gubernur Sumatera Utara itu, langsung disampaikan Ketua Komite Pengawas Ketenagakerjaan RI, Yuli Adiratna,SH, M.Hum serta dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Drs. Hari Wijaya.
“Hasil dari sosialisasi pengawasan dan pengaduan atas masukan dari tripartit akan dirumuskan oleh Tim Komisi III Pengawas Ketenagakerjaan untuk disampaikan ke Menteri Tenaga Kerja, Ida Fawziah. Hasilnya juga untuk penyusunan kebijakan terhadap pengawas ketenagakerjaan di Kementerian Ketenagakerjaan,” tambah Febri.
Pada kesempatan yang sama, seluruh serikat pekerja yang diundang akan dibekali dengan materi BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan tentang pelayanan dan kebijakan baru dua lembaga jaminan sosial itu. Kemudian akan ada Deklarasi LKS (Lembaga Kerjasama) Tripartit dan Mitra Perkebunan Sumatera Utara.
