SEMARANG, OTONOMINEWS.ID – Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Ditjen Bina Adwil) Kemendagri melaksanakan kegiatan Pelatihan Aparatur Kecamatan secara serentak untuk empat provinsi. Keempat provinsi tersebut, yaitu Provinsi Jawa Tengah, Provinsi Sumatera Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Provinsi Kalimantan Selatan.
Pembukaan pelatihan ini dilaksanakan secara hybrid dan secara resmi dibuka di MG Setos Hotel Semarang, Jawa Tengah. Kegiatan pelatihan dilaksanakan dari tanggal 9-12 Juli 2024 yang diikuti oleh 1.235 peserta dari empat provinsi tersebut.
Pelatihan dibuka secara langsung oleh Plh. Direktur Jenderal Administrasi Bina Administrasi Kewilayahan (Plh Dirjen Bina Adwil), Dr. Drs. Amran, M.T.
“Program ini difokuskan untuk memperkuat peran kecamatan agar mampu mendorong kualitas pembangunan di desa yang dampaknya pada peningkatan kualitas belanja desa,” kata Plh Dijrjen Bina Adwil Amran dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Jumat (12/7/2024).
“Program ini bertujuan untuk menyinergikan prakarsa masyarakat (bottom-up) dengan program/kegiatan yang ditetapkan pemerintah, sehingga tercipta keseimbangan antara permintaan dan penyediaan pelayanan dasar di pedesaan,” tambahnya.
Lebih lanjut Amran memaparkan bahwa belanja desa yang berkualitas salah satunya diukur melalui alokasi APBDes untuk pemenuhan layanan dasar, yakni pendidikan, kesehatan, sanitasi dan air bersih, jaminan sosial dan administrasi kependudukan.