Inisiatif program WASH+ ini mendapat tanggapan positif dari berbagai pihak, salah satunya Kepala Desa Kutamaneuh.
Kepala Desa Kutamaneuh, Adang Esan mengungkapkan bahwa persoalan sanitasi menjadi salah satu perhatian yang besar bagi pihkanya di Desa Kutamaneuh. Ia menyadari bahwa akses sanitasi yang aman dapat membantu kami mewujudkan lingkungan yang sehat, bersih dan asri.
“Untuk itu, kami sangat mengapresiasi program WASH+ ini sekaligus berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan program agar bisa berjalan lancar dan sesuai harapan,” ungkap Adang Esan.
WASH+ diharapkan memberikan manfaat komprehensif bagi masyarakat. Program ini akan meningkatkan akses air bersih, memperbaiki kebiasaan sanitasi dan kebersihan, membuka peluang mata pencaharian baru, dan meningkatkan kesehatan masyarakat dengan mengurangi risiko penyakit yang ditularkan melalui air.
Program ini ditargetkan rampung pada November 2024, didukung oleh mitra seperti Water Stewardship Indonesia dan Safe Water Gardens.[***]