Lalu, bagaimana dengan PDIP? Nampaknya partai asuhan Megawati ini berdiri tegak dengan kaki-kakinya yang kokoh. Pokoknya, emoh dukung calon yang ada hubungannya dengan Jokowi. Satu-satunya calon yang gak berbau Jokowi di Jakarta ya Anies. Maka, DPD PDIP Jakarta dari awal telah mengusulkan nama Anies Baswedan untuk diusung di pilgub Jakarta.
Nah, PKS adalah partai yang secara resmi mengusung Anies Baswedan – Shohibul Iman. Disingkat “AMAN”. Dua partai lain, yaitu PKB dan Nasdem kabarnya confirm menerima paket AMAN ini. Rekomendasi PKS “sudah diterima” dua partai lainnya. Apakah berarti sudah betul-betul aman? Belum tentu juga.
PKS adalah partai yang tidak akan dibiarkan mengusung Anies Baswedan. Meskipun sudah “secara resmi” di depan publik mendeklarasikan AMAN. Operasi senyap kabarnya tidak berhenti untuk terus menggoda dan membujuk PKS. Apa tawarannya? Anda sudah pasti tahu. Sudah banyak dibicarakan publik, dan bukan menjadi rahasia umum lagi. Anda berpikir operasi itu gagal, dan sudah berhenti. Benarkah? Anda perlu update. Karena politik itu dinamis, dan punya hukumnya sendiri.
Intinya, semua “operasi senyap” terus berjalan, dan semakin masif. “Jika ada air yang tenang, anda perlu curiga bahwa tempat itu sangat dalam”. Dinamika politik di Jakarta beberapa pekan ini terlihat sangat tenang. Apa anda tidak peka dan punya kecurigaan? Satu hal bahwa informasi di belakang panggung tidak selalu sama dengan apa yang anda baca di media.
Jakarta, 3 Juli 2024
Oleh: Tony Rosyid
Pengamat Politik dan Pemerhati Bangsa