Ibarat pepatah, apa yang dilakukan Jusuf Rizal tersebut adalah “Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui” atau “Sambil menyelam minum air”.
Usai melantik pengurus PWMOI Banyuwangi, Jusuf Rizal, pria penggiat anti korupsi itu melakukan konsolidasi dan Koordinasi dengan para tokoh dan sesepuh Madura yang berpengaruh di Banyuwangi. Seperti Hakim Said (Pengelola Rumah Kebangsaan), Syeh Ikrom (Tokoh Politik Asal Sumenep), Tjandra Budi, serta sejumlah anak-anak muda keturunan Madura.
“Dari hasil konsolidasi dan arahan para sesepuh dan tokoh Madura mereka menyambut baik pendirian Ormas Madas Nusantara di Banyuwangi. Warga Madura di Perantauan memerlukan organisasi yang memiliki Visi untuk Bina, Lindung, Sejahtera,” tegas Jusuf Rizal menjawab pertanyaan wartawan tentang hasıl konsolidasi.
Sementara dalam pengenalan Madas Nusantara ke Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Banyuwangi, hadir Perwakilan Kodim, Dan Lanal, Polres, Kejaksaan, Kadis Infokom Pemda Banyuwangi, Anggota DPRD dari Fraksi Golkar, Marifatul Kamila dan Haji Noval Badri Fraksi Gerindra.[***]
