JAKARTA, OTONOMINEWS.ID – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menekankan filosofi dan peran penting Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dalam pelayanan masyarakat.
Mendagri menyampaikan, filosofi dan peran Posyandu tidak hanya sekadar sebagai tempat layanan kesehatan seperti untuk menimbang badan anak, pencegahan stunting, dan mendukung kesehatan anak.
Lebih dari itu, Posyandu dapat diintegrasikan dengan bidang lain untuk memperluas cakupan layanan, sekaligus memberi manfaat yang lebih menyeluruh kepada masyarakat di tingkat desa atau kelurahan.
Hal ini disampaikan Mendagri pada Pelantikan Penjabat (Pj.) Gubernur Riau Rahman Hadi, yang dirangkaikan dengan Pelantikan Pj. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Riau dan Pengukuhan Pj. Ketua Pembina Posyandu Provinsi Riau.
“Sudah ada dalam benak dalam pikiran masyarakat dan penjabat bahwa Posyandu itu identik dengan nimbang badan anak-anak, kesehatan anak-anak, no, filosofi Posyandu adalah Pos Pelayanan Terpadu bukan hanya di bidang kesehatan, [tetapi juga] di bidang pendidikan, kebersihan,” katanya secara hybrid dari Gedung Sasana Bhakti Praja Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Kamis (15/8/2024).
Pihaknya menyebut, ada berbagai bidang lain yang perlu dipadukan dalam Posyandu, termasuk di antaranya pendidikan dan kebersihan.