JAKARTA, OTONOMINEWS.ID – Kepala Perwakilan Bank Indonesia DKI Jakarta, Arlyana Abubakar resmi membuka Pekan Qris Nasional 2024 dengan menghadirkan Festival Ruang Rasa, di Mal Central Park, Jakarta Barat, Sabtu, (17/8/2028).
Pada kesempatan ini, Arlyana mengatakan, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memiliki peranan strategis bagi perekonomian Jakarta.
“Akselerasi digital payment pada pelaku usaha menjadi salah satu kunci sukses untuk menciptakan aktivitas ekonomi yang efisien, salah satunya melalui penyelenggaraan strategic event yang mengoptimalkan penggunaan QRIS.” ujar Arlyana di lokasi.
Ia menjelaskan, Festival ini diselenggarakan bertujuan untuk mendorong inklusifitas QRIS bagi pengguna dan pelaku usaha.
“Penyelenggaraan Festival Ruang Rasa masih menjadi kesatuan dalam rangkaian Pekan QRIS Nasional 2024 di Jakarta yang bertujuan untuk mendorong inklusifitas QRIS bagi pengguna dan pelaku usaha,” jelas dia.
Arlyana menambahkan, peranan ekosistem digital yang inklusif akan mendorong kuatnya ekonomi Jakarta dalam jangka panjang.
Sebagai informasi, Penyelenggaraan Pekan QRIS Nasional dan Festival Ruang Rasa 2024 yang akan berlangsung pada 17 hingga 25 Agustus 2024 di Mal Central Park merupakan kolaborasi antara Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta, PT. Yukk Kreasi Indonesia, Mal Central Park dan Pergi Kuliner.
Kegiatan ini akan mempersembahkan berbagai kegiatan menarik seperti pameran showcase UMKM dengan QRIS, penampilan tari tradisional nusantara, dan special music performance.
Kegiatan ini juga mengkampanyekan digital urban tourism Jakarta dalam tajuk “Berwisata di Jakarta Aje”. Masyarakat Jakarta tetap dapat menikmati penampilan tari tradisional dan kuliner nusantara di Jakarta yang didukung dengan intensitas sistem pembayaran digital yang inklusif.
Kedepan, untuk mendorong UMKM dapat mengadopsi sistem pembayaran digital, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk terus memperkuat penggunaan QRIS bagi pengguna dan pelaku usaha serta didukung dengan pelindungan konsumen yang inklusif.
Selain itu, sinergi dan kolaborasi dengan seluruh stakeholder terkait akan terus diperkuat untuk menjaga penggunaan QRIS yang berkelanjutan di Jakarta.***