Jadi Buffer Zone Pertahanan, Mendgari Minta BNPP Optimalkan Pembangunan Daerah Perbatasan 

Jadi Buffer Zone Pertahanan, Mendgari Minta BNPP Optimalkan Pembangunan Daerah Perbatasan 
Mendagri Tito Karnavian saat membuka Gerbangdutas ke-12 yang digelar di kantor Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Pontianak, Selasa (27/08/2024)/puspen kemendagri.
120x600
a

PONTIANAK, OTONIMINEWS.ID – Menteri Dalam Negeri () Muhammad selaku Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan () menegaskan pentingnya memperkuat daerah perbatasan.

Menurut Mendagri, penguatan tersebut tidak hanya dilakukan dengan mendorong pembangunan di kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN), melainkan juga di daerah perbatasan.

Hal tersebut ditegaskan Mendagri di hadapan awak media usai membuka Pencanangan Gerakan Pembangunan Terpadu Kawasan Perbatasan (Gerbangdutas) Jangka Menengah Tahun 2025-2029 di Kantor Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Pontianak, Selasa (27/08/2024).

“Kita perlu memperkuat selain perbatasannya, pos lintas batasnya, juga membangun di daerah-daerah perbatasan tersebut agar masyarakatnya selain lebih sejahtera, ada pemerataan keadilan pembangunan,” kata Mendagri Tito Karnavian.

Lebih lanjut Mendagri mengatakan, upaya memperkuat daerah perbatasan tidak hanya sebagai langkah mendorong pemerataan pembangunan. Namun hal ini juga akan memacu pembangunan di lintas sektor, baik di perkotaan, perdesaan, maupun perbatasan.

r
Lihat Juga :  Kemdendagri Minta Pemerintah Daerah yang Berinflasi Tinggi agar Jalin Kerja Sama dengan Pemda Terdekatnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

f j