Ragam  

Launching Sahabat Wakaf Indonesia, Berdayakan Ekonomi Ummat

Launching Sahabat Wakaf Indonesia, Berdayakan Ekonomi Ummat
Ka-Ki : Nanda, Hendra Julianto, Rico, Rofiq Lubis, Bobby Roberto, Ahmad Zaki, Arisakti, Hendra Y dan Anggoro pada launching Sahabat Wakaf Indonesia di Jalan Mampang Prapatan Raya 82, Mampang Prapatan Jakarta Selatan, Sabtu (31/8/2024). Foto/Zk
120x600
a

Bobby Roberto: Mudah-mudahan dengan dillaunchingnya Sahabat Wakaf Indonesia, kita semua punya wadah, punya tempat untuk berkumpul, bertukar pikiran untuk menyatukan visi dan misi sama-sama membesarkan Wakaf di Indonesia karena wakaf ini bisa memberdayakan ekonomi ummat. Sekali lagi, mudah-mudahan dengan ini kita semua memberikan peran yang terbaik buat agama, bangsa dan negara kita.

Hendra Julianto: Buat rekan-rekan Sahabat Wakaf diseluruh Indonesia saatnya kembali merapat, sahabat wakaf reborn sudah ada didepan mata. Kami tunggu gebrakan dari teman-teman Sahabat Wakaf Indonesia dimana pun berada.

Rico: Alhamdulillah, hari ini kita bisa berkumpul di Mampang Prapatan untuk launching, pembukaan Sahabat Wakaf Indonesia. Mari semua, teman-teman, rekan-rekan Sahabat Wakaf Indonesia untuk bisa aktif kembali dan bisa mengajak teman-teman untuk melakukan wakaf terbaiknya. Insya Allah semua sesuai dengan peraturan agama dan peraturan dari pemerintah.

Anggoro Subagyo: Kepada Sahabat Wakaf Indonesia, mari kita bersatu, bersama kembali membangun wakaf diseluruh Indonesia. Dengan pembukaan kantor ini kita punya wadah untuk bertukar pikiran, berdiskusi. Usahakan kita sering bertemu minimal sebulan sekali, kita konsultasi disini bersama Ustad Rofiq Lubis atau Ustad MRTL.

Nanda: Terima kasih pada semuanya sudah mengajak saya menjadi bagian dari Sahabat Wakaf Indonesia. Semoga ini bermanfaat bagi kita semua kedepannya.

Diketahui, Muhammad Rofiq Thoyyib Lubis adalah Ketua Pembina Sahabat Wakaf Indonesia dan pernah menjabat sebagai Direktur Lembaga Wakaf MUI dan Direktur Wakaf Al-Azhar.

Menurutnya, dana untuk program Sahabat Wakaf Indonesia bersumber dari sedekah, infaq, dan wakaf yang melibatkan semua elemen masyarakat. Sebab, potensi wakaf di Indonesia sangat besar, bisa digunakan untuk pemberdayaan ummat. Jika umat Islam gemar berwakaf, akan banyak aset bangsa dari hasil wakaf. (Abuzakir Ahmad)

Lihat Juga :  Launching Rumah Gesit Mempawah, Gemawan Ajak Bangun Gerakan Kolaborasi

 

 

r

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *