Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga mendorong partisipasi aktif dari para pemangku kepentingan di daerah, termasuk pemerintah daerah dan organisasi masyarakat.
Hal ini khususnya untuk turut menyebarluaskan informasi kebijakan. Menurutnya, kebijakan yang efektif membutuhkan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. Dengan demikian, penyampaian informasi yang jelas dan menyeluruh akan memudahkan pelaksanaan program-program pembangunan di daerah.
“Masyarakat akan lebih memahami kinerja pemerintah dan tidak mudah percaya terhadap informasi hoax yang tersebar di luar sana,” tambahnya.
Melalui penguatan publikasi kebijakan ini, BSKDN Kemendagri optimistis bahwa implementasi kebijakan di daerah dapat berjalan lebih efektif, efisien, dan sesuai dengan target pembangunan yang telah ditetapkan.
Untuk itu, dia berharap Solopos sebagai media arus utama di daerah dapat turut berperan aktif dalam mengoptimalkan penyebarluasan informasi kebijakan kepada masyarakat.
“Kami siap berkolaborasi dengan Bapak/Ibu sekalian untuk mendorong publikasi kebijakan yang lebih masif dan mudah dipahami oleh masyarakat,” pungkasnya.[mut]