“Tunjukkan kinerja dan loyalitas terbaik kepada Plt Gubernur. Seluruh tugas yang kami tinggalkan dalam dua bulan ke depan sepenuhnya berada di bawah pengarahan dan pengawasan beliau. Tidak ada bedanya antara Gubernur dengan Plt Gubernur. Pelayanan terhadap masyarakat tetap harus dilakukan seoptimal mungkin,” ujarnya lagi.
Usai prosesi penyerahan tugas di Auditorium Istana Gubernuran, Mahyeldi juga menyerahkan secara simbolis kunci rumah dinas, kunci kendaraan dinas, dan segenap fasilitas kedinasan lain kepada Biro Umum Setdaprov Sumbar, untuk kemudian digunakan oleh Wagub Audy Joinaldy selalu Plt Gubernur hingga dua bulan ke depan.
“Tentu saja ini bentuk ketaatan kita terhadap aturan bahwa selama mengikuti tahapan Pilkada, kita menjalani cuti di luar tanggungan. Tidak dibenarkan sama sekali menggunakan fasilitas dari negara,” ucap Mahyeldi yang dalam kesempatan itu didampingi Sekda Hansastri, Asisten III Andri Yulika, dan Kepala Biro Adpim Mursalim. (Ridwan/adpsb/isq)