Kakanwil Kemenag Provinsi Sumbar, Dr. H. Mahyudin, dalam sambutannya, menekankan pentingnya MTQ sebagai ajang pencarian bibit khafilah terbaik yang akan mewakili daerah. “Kami sangat mengapresiasi prestasi khafilah Kabupaten Solok yang selalu tampil di tingkat provinsi dan nasional,” kata Mahyudin. Ia juga mengingatkan dewan hakim untuk bersikap adil dalam menilai peserta, serta kepada khafilah untuk terus meningkatkan kemampuan mereka.
Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda, M.Mar, dalam arahan singkatnya, memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. “MTQ bukan hanya ajang perlombaan, tetapi juga sebagai wahana untuk menambah pengetahuan dan memperdalam ilmu agama. Saya berharap melalui kegiatan ini, Kabupaten Solok dapat melahirkan Qori dan Qoriah terbaik yang akan mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi dan nasional,” ujar Bupati.
Kegiatan pembukaan ini ditandai dengan pemukulan gendang sebagai simbol dimulainya MTQ oleh Bupati Solok bersama Forkopimda. Selama empat hari pelaksanaan, MTQ diharapkan dapat berjalan dengan sukses dan memberikan hasil yang optimal dalam mencetak generasi penerus yang menguasai ilmu agama dengan baik.
Dengan semangat kompetisi yang sehat dan penuh nilai-nilai keagamaan, MTQ tingkat Kabupaten Solok ini tidak hanya menjadi ajang adu kemampuan membaca Al-Qur’an, tetapi juga sebagai wadah untuk mempererat ukhuwah islamiyah di kalangan masyarakat.(Rds/ADV).