Selain itu, subsidi Alsintan bagi petani kecil juga akan dioptimalkan untuk memastikan keberlanjutan program ini.
“Jika kita semua bersinergi, saya yakin kemandirian pangan bukan hanya mimpi, tetapi menjadi kenyataan,” ujar Sudaryono.
Langkah strategis ini diharapkan dapat menjadi titik awal transformasi sektor pertanian Indonesia, sekaligus memberikan dampak signifikan pada peningkatan kesejahteraan petani di masa mendatang.
Dalam kunjungan tersebut, Wamentan dan rombongan Kementerian Pertanian melakukan kunjungan langsung ke fasilitas produksi PT Pindad.
Ia juga mengapresiasi inovasi yang telah dilakukan perusahaan tersebut, termasuk pengembangan traktor multifungsi dan alat pemanen modern yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan petani di berbagai daerah.
Sedangkan Direktur PT Pindad, Sigit P. Santosa menyambut baik inisiatif Wamentan tersebut. Ia menyatakan bahwa PT Pindad siap berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian untuk mendukung kemandirian pangan.
“Kami berkomitmen untuk menghadirkan teknologi tepat guna yang dapat diakses oleh petani Indonesia, sekaligus memperkuat industri dalam negeri,” kata Sigit.
“Langkah ini merupakan kolaborasi strategis bersama Kementerian Pertanian untuk memperkuat sektor pertanian sekaligus mengurangi ketergantungan pada impor,” tambahnya.[zlj]