Gelar Public Expose dan Indonesia CollaborAction Forum, Ikhtiar Yakesma Bantu Masalah Umat dan Tingkatkan Kepercayaan Publik

Gelar Public Expose dan Indonesia CollaborAction Forum, Ikhtiar Yakesma Bantu Masalah Umat dan Tingkatkan Kepercayaan Publik
Kegiatan Public Expose Yakesma 2025 dan Indonesia CollaborAction Forum/Kis.
120x600
a

Sedangkan sebagai aksi nyata, terang dia, Yakesma telah menjalankan program Ibu Tangguh yang memberikan pendampingan dan modal usaha bagi kelompok perempuan di tanah air.

Selain itu, Yakesma juga terlibat dalam program Kampung Madani dan Kampung Zakat yang bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag). Kegiatan yang berlangsung di 23 lokasi di Indonesia tersebut menjalankan program pemberdayaan ekonomi, pendidikan, dan dakwah.

Selain itu, terang Sahabuddin, Yakesma juga berperan dalam membantu komunitas Muslim Indonesia di luar negeri melalui program Masjid Lima Benua, yang telah berjalan di Belanda dan Jepang, dan akan diperluas ke negara lain.

la juga menegaskan bahwa Yakesma berkomitmen untuk terus menjaga kepatuhan terhadap syariah, regulasi, dan prinsip kebangsaan dalam tata kelolanya.

“Di sini kami dibimbing, diarahkan oleh regulator, harus taat Syariah, taat regulasi, saat NKRI, semuanya diatur dalam tata kelola pelaksanaan Yakesma,” pungkas Sahabuddin.

Sedangkan khusus terkait public expose, Sahabuddin mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut merupakan event perdana setelah 14 tahun berdiri untuk disampaikan kepada publik, sebagai bagian dari upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas lembaga.

“Sebagai lembaga publik yang berizin, kami memandang perlu melakukan Public Expose, selain Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) yang setiap tahun kita sampaikan kepada regulator, Baznas, Kemenag, dalam rangka untuk meningkatkan LPJ kita,” ujarnya.

Selain itu, la menyampaikan, bahwa Public Expose juga untuk meningkatkan partisipasi dan kepercayaan donatur ataupun komunitas kepada Yakesma yang berfokus pada pengelolaan dana infak, sedekah, dan dana sosial perusahaan
dalam berbagai program pemberdayaan ekonomi, pendidikan, kesehatan, serta kemanusiaan.

“Karena dalam hal ini kami sebagai lembaga yang bermitra dalam menyalurkan dana infak sedekah, dana korporate sosial, memerlukan adanya timbal balik pada mereka yang sudah mempercayakan dan di kami menunjukkan kinerja dan prestasi dalam hal penyaluran ataupun tata kelola,” pungkasnya. [zul]

r
Lihat Juga :  Public Expose IZI 2025: Dampak Nyata Program Smartfarm Academy dari Dana Zakat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

f