PADANG,OTONOMINEWS.ID – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Muhidi, mengajak masyarakat untuk memperkuat ketahanan keluarga dalam menghadapi tantangan zaman. Ajakan ini ia sampaikan saat menyosialisasikan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 17 Tahun 2018 tentang Ketahanan Keluarga di Kelurahan Rimbo Kaluang dan Kecamatan Kuranji, Selasa (25/3).
Dalam kesempatan itu, Muhidi menegaskan bahwa keluarga yang kuat adalah pondasi utama dalam membangun masyarakat yang sejahtera. Ia pun mengajak orang tua untuk lebih berperan dalam mendidik anak, menjaga mereka dari pengaruh negatif, serta tidak mendoakan keburukan bagi anak-anak, bahkan saat marah.
“Doa orang tua itu sangat berpengaruh. Lihatlah Imam Sudais, dulunya dikenal nakal, tetapi berkat doa orang tuanya, ia tumbuh menjadi imam besar di Masjidil Haram,” ujar Muhidi, mengingatkan pentingnya doa dan komunikasi positif dalam keluarga.
Muhidi juga menyoroti peran ekonomi dalam ketahanan keluarga. Ia membuka peluang bagi masyarakat untuk mengajukan program yang dapat membantu meningkatkan ekonomi keluarga.
“Jika ada yang bisa kami bantu dalam penguatan ekonomi masyarakat, silakan ajukan agar bisa dimasukkan dalam program pemerintah daerah,” katanya.
Khusus bagi perempuan kepala keluarga, Muhidi menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen menyediakan program pelatihan ekonomi agar mereka lebih mandiri dan dapat meningkatkan kualitas hidup keluarganya.