Silaturahmi ke Ponpes Sindanglaya, Santriwati Histeris saat Siti Atikoh Sebut Alam Ganjar

Pilih Pemimpin Berdasarkan Rekam Jejak dan Program

Silaturahmi ke Ponpes Sindanglaya, Santriwati Histeris saat Siti Atikoh Sebut Alam Ganjar
Siti Atikoh bersama ibu ibu dan santriwati di Serang, Banten
120x600
a

Serang, Otonominews.id – Istri capres nomor urut 3 , Supriyanti mendatangi Pondok Pesantren (Ponpes) Syifaul Qulub Lil Mutaallimin di Sindanglaya, Kecamatan Cinangka, Serang, Banten dalam safari politik di Banten, pada Selasa (6/2/2024)

Atikoh datang ke lokasi sekitar pukul 21.00 WIB dengan mengenakan kerudung cokelat dan gamis berwarna hitam.

Ratusan santriwan dan santriwati di depan pintu gerbang ponpes tampak sudah menyambut kehadiran ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar itu.

Sebagian dari santriwan membawa rebana, lalu mereka memukul alat musik itu, sembari lainnya melantunkan selawat ketika menyambut Atikoh.

Sementara itu, santriwati yang sudah menunggu kehadiran Atikoh dengan berjejer dari pintu gerbang, saling berebut mencium tangan mantan wartawan tersebut.

Santriwati dengan antusias menyalami Atikoh. Beberapa dari mereka tersenyum setelah bisa mencium tangan cucu pendiri Ponpes Riyadus Sholikin Kalijaran KH Hisyam A Karim itu.

Atikoh tampak berusaha mendatangi semua santriwati yang berebut menyalami, sembari wanita kelahiran Jawa Tengah itu memasuki area dalam ponpes menuju tempat dialog.

Sebelum memasuki area acara, Atikoh disambut oleh Hajjah Siti Muniroh, yang masih merupakan bibi darinya. Mereka berpelukan dan berpegangan tangan, melepas kerinduan.

Usai duduk, di hadapan ratusan orang yang hadir, Atikoh membuka dialog dengan mengaku kedatangannya ke Ponpes Syifaul Qulub Lil Mutaallimin untuk bersilaturahmi dengan semua kalangan lembaga pendidikan keagamaan itu.

“Saya utamanya ke sini untuk silaturahmi, saya mengucapkan terima kasih sudah menerima saya dengan luar biasa,” kata Atikoh, Selasa.

Melalui silaturahmi, kata dia, seseorang bisa menerima banyak manfaat seperti bertambahnya rezeki dan ilmu.

r
Lihat Juga :  Revitalisasi Kemaritiman: Jawa Barat Siap Menjadi Penopang Utama Indonesia Emas 2045

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *